Jika Tak Ada Kematian, Berapa Jumlah Manusia yang Tinggal di Bumi?

 Kehadiran manusia di Bumi pertamanya kali diawali semenjak 50 ribu tahun lalu. Sekarang ini, komunitas manusia capai 7,4 miliar orang.

bandar slot buah dan cara menang bermain slot online

Jumlah manusia sekarang ini dari muka Bumi dipandang jauh semakin banyak dibanding beberapa tahun awalnya. Pasalnya. penyembuhan kekinian dan perkembangan lain di beberapa sektor sudah tingkatkan kualitas hidup.

Beberapa orang hidup semakin lama dan melahirkan secara semakin lebih aman, tidak seperti pada masa lampau, begitu diambil dari situs Worldatlas.com, Senin (23/11/2020).

Vaksinasi pada penyakit beresiko seperti cacar yang menghancurkan 300 juta juga manusia sudah memberi andil yang berarti pada kenaikan jumlah manusia di planet ini.

Pertanyaan yang kemungkinan menghantui beberapa orang ialah, seberapa banyak manusia yang pernah berada di planet ini bila tidak ada kematian?

Saat sebelum menjawab itu, riset mengatakan jika usia manusia rerata ialah seputar 79 tahun, dan ini bermakna jika tiap 100 tahun satu angkatan wafat sesaat lainnya lahir.

Menurut Agen Rujukan Kependudukan Dunia, seputar 108,2 miliar orang sudah terlahir di bumi.

Ini ialah ngka yang mengagetkan. Bermakna banyaknya orang yang telah wafat 14 kali lebih beberapa dari banyaknya orang yang hidup sekarang ini.

Sepanjang tahun, manusia sudah berubah-ubah di antara kenaikan perkembangan dan pengurangan bergantung pada bermacam factor yang ada di saat spesifik dalam riwayat.

Saat sebelum cacar dibasmi pada 1979, penyakit itu sudah menelan 300 juta orang, membuatnya salah satunya penyakit sangat membahayakan yang pernah menyerbu manusia.

Tiga dari tiap sepuluh orang yang terjangkit penyakit itu wafat, jadikan cacar penyakit yang paling ditakutkan di era ke-20.

Pada pucuknya, cacar mengambil 400.000 orang tiap tahun di Eropa saja, dan ini ialah waktu komunitas cuman sejumlah juta-an. Cacar menghancurkan 90 % warga asli Amerika sesudah mereka terkena karena pemakaian selimut tercemar virus.

Penyakit yang lain membuat manusia berputar ialah Black Death yang memberantas di antara 75 dan 200 juta orang.

Komunitas yang hancur oleh Black Death (sekarang diketahui selaku pes) di antara 1437 dan 1350 ialah sepertiga dari keseluruhan komunitas Eropa.

Flu Spanyol membunuh 50 juta orang di tahun 1918 sepanjang Perang Dunia I. Penyakit ini demikian kuat hingga kurangi usia rerata orang Amerika sepuluh tahun. HIV AIDS selama ini sudah membunuh 36 juta orang dan masih makin bertambah semenjak tampil pertamanya kali.

Berapa Tua Manusia Purba Berevolusi?